Rabu, 30 Januari 2013

troubleshooting pada sistem operasi windows secara umum (DI)


Kerusakan komputer sering terjadi karena kurangnya merawat komputer, baik fisik maupun sistemnya. Kebanyakan pengguna komputer, hanya memahami kebersihan fisik saja, tanpa rajin merawat dan membersihkan sistem di dalamnya. Sedangkan terkadang, pengguna komputer sering dihadapkan kepada masalah komputer error, hang, lambat, dan masalah-masalah atau trouble shooting komputer lainnya pada system pc anda. Kerusakan pada pc atau masalah pada pc belum tentu merupakan kerusakan hardware.  Hal ini sering menyebabkan komputer anda bermasalah.
Masalah yang sering di temukan pada windows:
1. Komputer bekerja lambat.
2. Sering hang atau stop responding.
3. Sering mengalami blue screen.
4. Proses booting dan startup windowsnya lama.
Penyebab umum kemungkinan masalah pc
 yang terjadi bisa disebabkan oleh masalah-masalah di bawah ini.

1. Kerusakan pada registry system anda.
Registry ini berfungsin menampilkan informasi serta konfigurasi antara hardware dan software pada komputer anda. Terlalu banyak sering gonta ganti software, install dan uninstall software atau driver sering meninggalkan jejak pada registry. Jika registry system ada yang rusak atau hilang, biasanya pc anda akan sering hang atau sering terjadi crash pada sistem.
Solusi : Gunakan software untuk maintanance atau memperbaiki dan membersihkan registry pada system anda, seperti registry cleaner, registry defrag. Jadi anda tidak perlu membersihkan atau membereskannya secara manual. Jika permasalahan pada komputer anda masih berlanjut, maka kita telusuri penyebab kerusakan selanjutnya.
Tips:  Bagi orang awam pada masalah sistem komputer, sebaiknya tidak mengotak-atik registri pada sistem windows anda secara manual. Merubah sendiri value atau isi registry harus dilakukan oleh orang yang mengerti tentang system registry pada komputer.

2. File berantakan dan tidak teratur rapi.
Begitu banyak file yang anda miliki namun tidak tersimpan rapi dalam harddisk anda, akan bisa menjadi penyebab komputer anda sering crash atau hang. Kita sering memasukkan dan mengeluarkan data, namun tidak rajin membersihkannya atau menata susunannya. Sistem penempatan data yang tersimpan pada windows selalu pada memori yang sedang kosong.
Solusi: Gunakan utility dari windows yang dinamakan disk defragment. Atau anda juga bisa menggunakan software lainnya yang bertujuan sama, merapihkan penempatan data pada memory harddisk anda. Jika permasalah masih berlanjut, terlusuri lagi penyebab permasalahan selanjutnya.
Tips : Jangan terlalu sering melakukan defrag, cukup lakukan defrag pada saat komputer anda sudah mulai lambat atau pada saat diperlukan saja.

3. Terkena virus/malware.
Pastikan komputer anda punya sistem keamanan dari bahaya virus dan malware. Selalu gunakan antivirus dan anti malware, spyware, pada komputer anda. Virus sering bekerja untuk merusak sistem dan data pada komputer, ini merupakan ancaman serius. Tak heran jika terjadi kerusakan karena adanya virus, maka kinerja komputer akan tidak karuan, registry, sistem dan data-data anda bisa rusak.
Solusi: Scan komputer anda dengan menggunakan anti virus dan antimalware yang anda install pada komputer. Sembuhkan penyakitnya dengan antivirus tersebut.
Tips: Jangan pernah meninggalkan kegiatan update database anti virus anda. Perkembangan jenis-jenis virus terus berkembang dari hari ke hari, maka pastikan anda memiliki software anti virus yang punya database virus paling baru. Jadi, update selalu antivirus pada komputer anda.

4. Kapasitas harddisk sudah terlalu penuh.
Coba cek berapa jumlah sistem dan data yang tersimpan pada harddisk anda. Jika kapasitas harddisk sudah mendekati penuh, atau sudah terlalu banyak data, makan tidak menutup kemungkinan sistem komputer anda bekerja lebih berat dan akan menyebabkan kelambatan pada kinerja komputer anda.
Solusi: Cek data-data anda, yang tidak penting sebaiknya di hapus saja, agar beban harddisk tidak terlalu berat. Bersihkan harddisk anda dari sampah-sampahnya juga. Anda bisa gunakan software seperti CC Cleaner atau yang lainnya untuk membersihkan sistem anda dari sampah-sampah data, dan sampah-sampah bekas anda bekerja, dan bekas anda melakukan browsing atau online.
Tips: Biasakan menempatkan data-data anda di drive terpisah dari drive sistem anda. Sisakan free space pada sistem anda setidak-tidaknya 25% dari kapasitas drive sistem anda. Jadi jangan sampai terlalu penuh. Harddisk butuh ruang untuk bernafas dan bekerja. Jangan terlalu penuh.

5. Suhu komputer terlalu panas (Overheat)
Coba lihat kebersihan CPU anda. Jika terdapat debu yang terlalu tebal pada kipas atau prosesor anda, itu dapat menyebabkan suhu pada komputer anda meningkat. Debu-debu itu bisa menghalangi sirkulasi udara di dalam komputer anda. Hal ini akan membuat komputer dan prosesor anda cepat panas, dan akhirnya membuat kerja komputer anda menjadi lambat dan sering hang karena suhunya sudah terlalu panas. Hal ini pun dapat menyebabkan hardware anda rusak.
Solusi: Bersihkan CPU anda dengan alat-alat pembersih yang aman dan lembut, terutama kipas prosesor. Cek kecepatan kipas-kipas yang ada. Jika kipas-kipas anda sudah bekerja lambat, ada baiknya segera ganti kipas-kipas anda dengan yang baru.
Tips: gunakan alat pembersih seperti penyemprot angin yang kecil, kuas yang berbulu lembut. Jangan gunakan cairan apapun untuk menghindari konslet pada mainboard anda. Rapihkan juga susunan kabel-kabel yang ada di dalam cpu anda.
 Anda bisa menggunakan software-software perawatan pada sistem anda seperti Tune Up Utilities, Advance system cleaner, Ashampoo Win Optimizer, atau software mantainance lainnya. Dalam satu software itu biasanya disediakan berbagai keperluan seperti registry fix, registry defrag, membersihkan hard disk, membersihkan sampah, dan perbaikan-perbaikan dalam keperluan optimasi windows anda lainnya dalam satu paket program

 ini 5 tips dan trik agar sistem operasi tidak berjalan lambat:
1. Hapus virus dari PC Kamu

AVG antivirus
Virus bisa masuk dari e-mail, pesan internal, usb atau file lainnya. Gunakan antivirus seperti AVG atau Kaspersky untuk menghapus virus dari komputer dan jangan lupa menjadwalkan scan berkala. Pada beberapa antivirus, ada fungsi untuk menscan otomatis setiap kali kamu mendownload atau mengkopi suatu file. Antivirus perlu diupdate secara berkala untuk mendapatkan hasil maksimal. Kebanyakan antivirus akan mengupdate sendiri secara otomatis ketika kamu masuk ke sambungan internet atau setiap kali ada versi update yang terbaru.
Virus juga bisa masuk dari jaringan internal misalnya seperti komputer kantor. Virus yang bisa menggkamukan diri akan mendeteksi komputer lain yang terhubung ke jaringan internal tersebut dan langsung mengirim virus ke sana. Jika kamu sedang tidak membutuhkan jaringan internet, ada baiknya untuk mematikan saja sambungan internet Kamu dan menggunakan komputer secara offline. Untuk virus yang masih menyebar secara offline, ingatkan administrator jaringan kantor kamu untuk menscan virus dan memasang firewall.
2. Hapus program yang tidak terpakai
Pertama, menghapus program yang tidak digunakan lagi. Ada beberapa program yang sering kita install hanya untuk keperluan singkat lalu tidak dipakai lagi. Program menghabiskan tempat di komputer Kamu, dan beberapa berjalan di latar belakang tanpa sepengetahuan Kamu. Hapus atau uninstall program yang tidak Kamu gunakan.
3. Menginstal antispyware
Adware
Sebagian besar program dan aplikasi bisa dihapus dengan mudah menggunakan pilihan Add or Remove Programs yang ada di Control Panel, tetapi program spyware sulit dihapus atau bahkan dideteksi. Ada banyak program antispyware yang dapat mendeteksi dan menghapus program-program ini. Penting untuk selalu memiliki program antispyware, karena mungkin spyware menginstal sendiri di komputer tanpa sepengetahuanmu, misalnya lewat internet. Setelah kamu menginstal program antispyware, jalankan untuk mendeteksi dan menghapus program yang tidak diinginkan. Atau Kamu bisa menjadwalkan scan berkala.
4. Mengosongkan ruang yang terbuang
Menghapus program yang tidak terpakai adalah cara yang bagus untuk membebaskan ruang disk, yang akan mempercepat komputer kamu. Cara lain untuk menemukan ruang disk terbuang adalah dengan menggunakan alat Disk Cleanup. Tetapi, walaupun kamu sudah menghapus program tersebut secara manual, program itu mungkin masih tersimpan di Registry. Seringkali, registry yang penuh menyebabkan banyak beban untuk PC, dan memakan banyak tempat. Jadi kita harus rajin membersihkan registry di komputer. Program pembersih registry bisa memperbaiki masalah di registry kita dan membersihkan program yang harus dihapus.
Ingat bahwa sebelum kamu melakukan apapun di registry komputer Kamu, sebaiknya kamu back up semua data yang tersimpan, untuk berjaga-jaga. Kalau tidak, maka program yang masih terpakai pun bisa terhapus begitu saja, termasuk data-data penting lainnya.
5. Defragmentasi hard drive
Defrag
Kamu dengan aplikasi disk defragmentation, bisa ditemukan di Start / Programs / Accessories / System Tools. Ini bisa membantu meningkatkan performa dengan membagi penempatan data supaya tidak memenuhi satu lokasi disk saja. Ini bisa menambah kecepatan PC pada waktu program dijalankan, juga memudahkan pencarian kalau kita sedang mencari sesuatu. Sebagian orang berpendapat ini hanya sedikit membantu meningkatkan performa PC, tapi untuk memaksimalkan performa PC dan memudahkan pencarian program, tidak ada salahnya membagi-bagi lokasi penempatan dan menghemat waktu loading.
Cara mendisfragmentasi komputer tidak terlalu rumit dan bisa dilakukan tanpa kemampuan teknis, berikut ini langkah yang bisa kamu lakukan.
Klik Start, dan kemudian klik My Computer.
Klik kanan Local Disk, dan kemudian klik Properties.
Klik pada tab Tools, dan kemudian klik Defragment Now.
The Disk Defragmenter muncul. Klik pada hard disk drive Kamu, dan kemudian klik Defragment.
Disk Defragmenter akan membutuhkan waktu sebentar untuk berjalan, bisa dimulai dari beberapa menit , walaupun dalam kasus tertentu bisa memakan waktu sampai beberapa jam, tergantung seberapa besar isi hard disk drive . Setelah selesai, kamu bisa klik Close.
Kalau kamu punya lebih dari satu hard disk yang perlu difragmentasi, kamu bisa mengulangi langkah-langkah ini untuk hard disk drive yang ada, mulai dari langkah yang keempat.
Itulah beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk membersihkan komputer dan meningkatkan performa PC Kamu. Ingat bahwa antivirus dan antispyware harus selalu diupdate secara teratur.



Senin, 28 Januari 2013

instalasi scanner dan penggunaannya (DI)



LANGKAH – LANGKAH INSTALASI SCANNER


2   1.    dengan  system operasi windows xp, maka pilih driver untuk windows xp 
        2.Klik 2-kali pada setup.exe untuk memulai penginstalan driver scanner
 
3.   Klik next untuk melanjutkan proses instalasi
4. Kemudian anda akan diminta untuk memilih dimana tempat tinggal anda, pilih Asia jika anda tinggal di benua Asia.
 


5 . Tampilan layar diatas adalah persetujuan atau License Agreement  antara anda sebagi pengguna  dengan Canon Inc.  Jika anda setuju  dan ingin melanjutkan proses instalasi klik Yes, tapi jika anda tidak setuju dengan persetujuan diatas maka klik saja No
6.    Tunggu hingga beberapa menit sampai proses instalasi selesai
 
7.     Jika proses instalasi telah selesai klik complete.
CARA MENGGUNAKAN SCANNER
Langkah – langkah menggunakan atau mengoperasikan scanner adalah sebagai berikut :
1.       Buka My Computer dan pilih WIA CanoScan LiDE 90.
2.       Klik 2 kali maka akan muncul kotak pilihan jenis apa yang akan anda scan, pilih saja Microsoft Scanner and Camera Wzard untuk mengambil gambar dari scanner, kemudian klik OK.
3.       Kemudian akan mucul tampilan seperti pada saat kita menginstal suatu software. Klik Next untuk melanjutkan proses scanning.
4.       Pada tampilan dibawah ini anda diminta untuk memilih tipe gambar yang akan di scan. Disana terdapat empat pilihan tipe gambar. Yang pertama yaitu gambar berwarna, yang ke-dua yaitu gambar dengan warna hitam putih atu gambar minus, yang ke-tiga yaitu gambar hitam putih atau hanya text dan yang ke-empat yaitu pilihan custom. Pilih sesuai keinginan anda, namun disini saya memilih pilihan yang pertama ( gambar berwarna) dan klik next.
5.       Kemudian masukkan nama gambar yang akan disimpan, format dari gambar tersebut dan tempat dimana gambar tersebut akan disimpan. Jika sudah mengisi semua klik Next unruk melanjutkan proses scanning.
6.       Jika anda telah mengklik next maka proses scanning akan berjalan. Tunggu hingga proses scanning selesai.
7.       Kemudian jika proses pemindaian telah selesai, anda akan menemukan sebuah pertanyaan “apa yang ingin anda lakukan?”, pilih saja pilihan yang ketiga yaitu “Nothing, I’m finished working with these picture” dan klik Next.
8.       Dan yang terakhir klik saja Finish dan anda bisa melihat hasil dari scanning yang anda lakukan.

hasilnya:

Minggu, 27 Januari 2013

struktur dan fungsi tombol keyboard pada PC (DW)


asus-eee-keyboard-449x402-300x268dari sisi tombol yang digunakan, keyboard memiliki perkembangan yang tidak terlalu pesat sejak ditemukan pertama kali. Yang terjadi hanyalah penambahan-penambahan beberapa tombol bantu yang lebih mempercepat pembukaan aplikasi program.
Secara umum, struktur tombol pada keyboard terbagi atas 4, yaitu:
1. Tombol Ketik (typing keys)
Tombol ketik adalah salah satu bagian dari keyboard yang berisi huruf dan angka serta tanda baca. Secara umum, ada 2 jenis susunan huruf pada keyboard, yaitu tipe QWERTY dan DVORAK. Namun, yang terbanyak digunakan sampai saat ini adalah susunan QWERTY.
2. Numeric Keypad
Numeric keypad merupakan bagian khusus dari keyboard yang berisi angka dan sangat berfungsi untuk memasukkan data berupa angka dan operasi perhitungan. Struktur angkanya disusun menyerupai kalkulator dan alat hitung lainnya.

3. Tombol Fungsi (Function Keys)
Tahun 1986, IBM menambahkan beberapa tombol fungsi pada keyboard standard. Tombol ini dapat dipergunakan sebagai perintah khusus yang disertakan pada sistem operasi maupun aplikasi.
4. Tombol kontrol (Control keys)
Tombol ini menyediakan kontrol terhadap kursor dan layar. Tombol yang termasuk dalam kategori ini adalah 4 tombol bersimbol panah di antara tombol ketik dan numeric keypad, home, end, insert, delete, page up, page down, control (ctrl), alternate (alt) dan escape (esc).
Oleh karena itu, dalam postingan kali ini juga dijelaskan fungsi dari setiap tombol keyboard yang ada, diantaranya :

  1. Tombol ALT berfungsi bila penggunaannya dipasangkan dengan tombol lainnya seperti F4 misalnya yang berguna untuk ShutDown atau menutup Windows Program yang sedang aktif.
  2. Tombol CTRL akan berfungsi bila penggunaannya dipasangkan dengan tombol lainnya seperti tombol C atau disebut juga CTRL-C akan berguna untuk menyalin saatu objek yang ditunjuk ke dalam clipboard, yang nantinya dapat disalinkan pada area kerja yang ditentukan dengan menggunakan CTRL-V.
  3. Tombol F1 – F12 adalah tombol fungsi yang pemanfaatannya disesuaikan dengan sistem operasi atau aplikasi. Misal, F1 biasanya digunakan untuk menampilkan menu Help yang akan memberikan penjelasan mengenai aplikasi yang sedang berjalan
  4. Tombol ESC (Escape) adalah tombol yang kegunaanya sama dengan pilihan CANCEL, yaitu untuk membatalkan satu tahap pekerjaan.
  5. Tombol Enter adalah tombol yang kegunaanya sama dengan pilihan tombol OK, yaitu untuk menyatakan bahwa operasi yang dilakukan betul dan selesai. Enterjuga dapat berarti menyisipkan baris kosong atau baris baru pada proses pemasukan text.
  6. Pada Window dialog, menekan tombol TAB berarti pindah ke field atau daerah isian atau pilihan berikutnya. Pada saat proses pengetikan, TAB berarti lompat ke penghentian TAB (tab-stop) terdekat.
  7. Tombol Arah berfungsi menggerakan penunjuk karakter (kursor) sesuai arah anak panah bersangkutan.
  8. Berguna pada saat proses pengetikan. Menekan tombol Backspace akan mengakibatkan karakter (huruf) disebelah kiri kursor terhapus.
  9. Berguna pada saat proses pengetikan. Menekan tombol Delete akan mengakibatkan karakter(huruf) disebelah kanan atau ditempat dimana kursor berada akan terhapus.
  10. Berguna pada saat proses pengetikan. Menekan tombol Home akan mengakibatkan kursor berpindah ke awal baris dimana kursor berada.
  11. Berguna pada saat proses pengetikan. Menekan tombol End akan mengakibatkan kursor berpindah ke akhir baris dimana kursor berada.
  12. Berguna pada saat proses pengetikan. Menekan tombol Page Up akan mengakibatkan kursor berpindah ke atas sejauh satu layar dari kursor berada.
  13. Berguna pada saat proses pengetikan. Menekan tombol Page Down akan mengakibatkan kursor berpindah ke bawah sejauh satu layar dari kursor berada.
14.  fungsi tombol secara khusus pada pengunaa browser adalah sebagai berikut:

fungsi tombol F1-F12:

F1
F1 = Hampir selalu digunakan sebagai tombol bantuan, hampir setiap program akan membuka layar bantuan (help) ketika tombol ini ditekan.
Windows key + F1 = membuka “Microsoft Windows Help” dan “support center” .
Shift + F1 = menunjukkan format dokumen (MS Word)
ALT + F1 = Pergi ke halaman berikutnya
ALT + Shift + F1 = Pergi ke halaman sebelumnya
CTRL + ALT + F1 = Tampilan Info Sistem Microsoft (tidak bekerja pada Windows Vista)
CTRL + Shift + F1 = Mengubah font (tidak bekerja pada Windows Vista)

F2
F2 = Merubah nama file
Shift + F2 = Salin Teks
CTRL + F2 = perintah Print preview (MS Word)
ALT + Shift + F2 = perintah Simpan (MS Word)
CTRL + ALT + F2 = perintah Buka (MS Word)

F3
F3 = Biasanya berfungsi sebagai fitur pencarian untuk banyak program termasuk Microsoft Windows
Shift + F3 = Perubahan kasus teks di MS Word
CTRL + F3 = Program spesifik. Percobaan dengan yang satu ini, tapi menyimpan pekerjaan Anda pertama!
ALT + F3 = Membuat sebuah blok bangunan di MS Word

F4
F4 = Membuka “Find Window”
Shift + F4 = Mengulangi menemukan atau Pergi Untuk tindakan (MS Word)
CTRL + F4 = akan menutup jendela yang terbuka dalam jendela aktif di Microsoft Windows
Alt + F4 = Menutuputup program yang aktif. Jika tidak ada program yang terbuka, Anda dapat mematikan komputer dengan kombinasi ini!

F5
F5 = di semua browser internet modern, menekan F5 akan me-refresh atau me-reload halaman.
Shift + F5 = Memindahkan ke revisi sebelumnya (MS Word)
CTRL + F5 = Unconditional Refresh (refresh Internet Explorer dari Internet, tidak cache)
ALT + F5 = Menutup Program Word
CTRL + F5 = mengembalikan dokumen ke ukuran windows (tidak fungsional)

F6
F6 = Memindahkan kursor ke Address bar di Internet Explorer dan Mozilla Firefox.
Shift + F6 = Program spesifik. Percobaan risiko Anda sendiri, dan jangan lupa untuk menyimpan pekerjaan Anda terlebih dahulu.
CTRL + F6 = Siklus ke depan antara jendela yang terbuka dalam sebuah program
CTRL + Shift + F6 = Siklus ke belakang antara jendela yang terbuka dalam sebuah program

F7
F7 = Umumnya digunakan untuk memeriksa ejaan dan tata bahasa dokumen dalam program-program Microsoft seperti Microsoft Word, Outlook, dll
Shift + F7 = Membuka perintah Tesaurus di MS Word.
CTRL + F7 = spesifik Program.
CTRL + Shift + F7 = informasi Update di MS Word
ALT + F7 = Mencari salah eja berikutnya atau kesalahan tata bahasa.

F8
F8 = Tombol fungsi yang digunakan untuk masuk ke menu startup Windows, biasa digunakan untuk masuk ke Windows Safe Mode
Shift + F8 = Mengecilkan pilihan saat ini (MS Word)
CTRL + F8 = spesifik Program. Dalam Microsoft Project itu mengubah ukuran jendela proyek.
Alt + F8 = Membuka menu makro (MS Word)

F9
F9 (kombinasi ini hanya berlaku untuk MS Word)
Shift + F9 = Beralih di antara kode halaman dan itu hasil
CTRL + F9 = Insert dan kosong halaman
CTRL + Shift + F9 = hapus bidang
ALT + F9 = Beralih di antara semua kode halaman dan hasilnya

F10
F10 (Fungsi lain MS Word)
Shift + F10 = Menampilkan menu shortcut
CTRL + F10 = Memaksimalkan dokumen pada jendela
CTRL + Shift + F10 = Mengaktifkan to ruler (Non-fungsional)
ALT + F10 = Memaksimalkan jendela program

F11
F11 = Modus layar penuh di semua browser Internet modern.
Shift + F11 = Pergi ke halaman sebelumnya (MS Word)
CTRL + F11 = Kunci bidang
CTRL + Shift + F11 = Aktifkan bidang
ALT + Kode F11 = Tampilan Microsoft Visual Basic
ALT + SHIFT + F11 = Microsoft Visual Studio Tampilan Kode

F12
Shift + F12 = Pilih Simpan perintah (MS Word)
CTRL + F12 = Membuka Pilihan perintah
CTRL + Shift + F12 = Pilih perintah Cetak print 


fungsi tombol keyboard versi 1:

      Ctrl + A : Select All
Ctrl + B : Bold
Ctrl + C : Copy
Ctrl + D : Font
Ctrl + E : Center Alignment
Ctrl + F : Find
Ctrl + G : Go To
Ctrl + H : Replace
Ctrl + I : Italic
Ctrl + J : Justify Alignment
Ctrl + K : Insert Hyperlink
Ctrl + L : Left Alignment
Ctrl + M : Hanging Indent
Ctrl + N : New
Ctrl + O : Open
Ctrl + P : Print
Ctrl + Q : Normal Style
Ctrl + R : Right Alignment
Ctrl + S : Save / Save As
Ctrl + T : Left Indent
Ctrl + U : Underline
Ctrl + V : Paste
Ctrl + W : Close
Ctrl + X : Cut
Ctrl + Y : Redo
Ctrl + Z : Undo
Ctrl + 1 : Single Spacing
Ctrl + 2 : Double Spacing
Ctrl + 5 : 1,5 lines
Ctrl + Esc : Start Menu
Esc : Membatalkan dialog / perintah
Enter : Melaksanakan pilihan atau mengakhiri suatu paragraf
Tab : Memindahkan teks sesuai dengan tanda tab yang ada pada ruler horizontal
Windows : Mengktifkan Menu Start
Shortcut : Mengaktifkan shortcut pada posisi kursor
Delete : Menghapus 1 karakter di sebelah kanan kursor
Backspace : Menghapus 1 karakter di sebelah kiri kursor
Insert : Menyisip karakter di posisi kursor
Home : Memindahkan posisi kurosr ke awal baris
End : Memindahkan posisi kurosr ke akhir baris
Page Up : Menggulung layar ke atas
Page Down : Menggulung layar ke atas
Up : Memindahkan kursor 1 baris ke atas
Down : Memindahkan kursor 1 baris ke bawah
Left : Memindahkan kursor 1 karakter ke kiri
Right : Memindahkan kursor 1 karakter ke kanan
Num Lock On : Fungsi pengetikan angka-angka dan operator matematik aktif
Num Lock Off : Fungsi tombol navigasi aktif
Shift + F10 : Membuka menu pintas, sama seperti mengklik kanan
Alt : Penekanan tombol yang tidak dikombinasikan dengan tombol lain hanya
berfungsi untuk mengaktifkan atau memulai penggunaan menu bar
Shift + Delete : Menghapus item yang dipilih secara permanen tanpa menempatkan item
dalam Recycle Bin
Ctrl + Right Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal kata berikutnya
Ctrl + Left Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal kata sebelumnya
Ctrl + Down Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal paragraf berikutnya
Ctrl + Up Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal paragraf sebelumnya
Alt + F4 : Menutup item aktif, atau keluar dari program aktif
Alt + Enter : Menampilkan properti dari objek yang dipilih
Alt + Spacebar : Buka menu shortcut untuk jendela aktif
Ctrl + F4 : Close dokumen aktif dalam program-program yang memungkinkan Anda
untuk memiliki beberapa dokumen yang terbuka secara bersamaan
Alt + Tab : Switch antara item yang terbuka
Alt + Esc : Cycle melalui item dalam urutan yang mereka telah dibuka
Ctrl + Shift + Tab : Bergerak mundur melalui tab
Shift + Tab : Bergerak mundur melalui pilihan

fungsi tombol keyboard versi 2:


• CTRL + C (Copy)
• CTRL+X (Cut) CTRL + X (Cut)
• CTRL+V (Paste) CTRL + V (Paste)
• CTRL+Z (Undo) CTRL + Z (Undo)
• DELETE (Hapus)
• SHIFT+DELETE (Menghapus item yang dipilih secara permanen tanpa menempatkan item dalam Recycle Bin)
• CTRL sambil menyeret (men-drag) sebuah item (Menyalin item yang dipilih)
• CTRL + SHIFT sambil menyeret item (Buat cara pintas ke item yang dipilih)
• Tombol F2 (Ubah nama item yang dipilih)
• CTRL + RIGHT ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal kata berikutnya)
• CTRL + LEFT ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal kata sebelumnya)
• CTRL + DOWN ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal paragraf berikutnya)
• CTRL + UP ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal paragraf sebelumnya)
• CTRL + SHIFT dengan salah satu ARROW KEY (Sorot blok teks)
• SHIFT dengan salah satu ARROW KEY (Pilih lebih dari satu item dalam sebuah jendela atau pada desktop, atau pilih teks dalam dokumen)
• CTRL + A (Pilih semua)
• Tombol F3 (Mencari sebuah file atau folder)
• ALT + ENTER (Melihat properti untuk item yang dipilih)
• ALT + F4 (Menutup item aktif, atau keluar dari program aktif)
• ALT + ENTER (Menampilkan properti dari objek yang dipilih)
 • ALT + SPACEBAR (Buka menu shortcut untuk jendela aktif)

      • CTRL + F4 (Menutup dokumen aktif dalam program-program yang memungkinkan          Anda untuk memiliki beberapa dokumen yang terbuka secara bersamaan)
• ALT + TAB (Beralih antara item yang terbuka)
• ALT + ESC (Cycle melalui item dalam urutan yang mereka telah dibuka)
• Tombol F6 (Siklus melalui elemen-elemen layar dalam jendela atau pada desktop)
• Tombol F4 (Menampilkan Address bar list di My Computer atau Windows Explorer)
• SHIFT + F10 (Menampilkan menu shortcut untuk item yang dipilih)
• ALT + SPACEBAR (Tampilan menu Sistem untuk jendela aktif)
• CTRL + ESC (Menampilkan menu Start)
• ALT + huruf digarisbawahi dalam nama menu (Menampilkan menu yang sesuai)
• Surat digarisbawahi dalam nama perintah pada menu yang terbuka (Lakukan perintah yang sesuai)
• Tombol F10 (Aktifkan menu bar dalam program aktif)
• ARROW (Buka menu berikutnya ke kanan, atau membuka submenu)
• LEFT ARROW (Buka menu sebelah kiri, atau menutup submenu)
• Tombol F5 (Memperbarui jendela aktif atau merefresh)
• BACKSPACE (Melihat folder satu level ke atas di My Computer atau Windows Explorer)
• ESC (Membatalkan tugas sekarang)
• SHIFT ketika Anda memasukkan CD-ROM ke dalam CD-ROM (Mencegah CD-ROM secara otomatis bermain/autoplay)
Keyboard Shortcuts Dialog Box
• CTRL + TAB (Move forward melalui tab)
• CTRL + SHIFT + TAB (Bergerak mundur melalui tab)
• TAB (Move forward melalui pilihan)
• SHIFT + TAB (Bergerak mundur melalui pilihan)
• ALT + huruf yang digarisbawahi (Lakukan perintah yang sesuai atau pilih opsi yang sesuai)
• ENTER (Lakukan perintah untuk opsi atau tombol aktif)
• SPACEBAR (Pilih atau menghapus kotak centang jika pilihan yang aktif adalah check box)
• Arrow tombols Panah (Pilih sebuah tombol jika pilihan aktif adalah group tombol pilihan)
• Tombol F1 (Menampilkan Help)
• Tombol F4 (Menampilkan item dalam daftar aktif)
• BACKSPACE (Membuka folder satu tingkat ke atas jika folder dipilih dalam Simpan Sebagai atau Buka kotak dialog)
Microsoft Natural Tombolboard Shortcuts Microsoft Natural Tombolboard Shortcuts
• Windows Logo (Menampilkan atau menyembunyikan menu Start)
• Logo Windows + BREAK (Menampilkan System Properties dialog box)
• Logo Windows + D (Menampilkan the desktop)
• Logo Windows + M (Meminimalkan semua jendela)
• Logo Windows + SHIFT + M (Memulihkan jendela yang diminimalkan)
• Logo Windows + E (Membuka My Computer)
• Logo Windows + F (Mencari for a file atau folder)
• CTRL + Windows Logo + F (Mencari for komputer)
• Logo Windows + F1 (Menampilkan Windows Help)
• Logo Windows + L (Mengunci keyboard)
• Logo Windows + R (Membuka kotak dialog Run)
• Logo Windows + U (Membuka Utility Manager)
Accessibility Tombolboard Shortcuts
• Right SHIFT selama delapan detik (Beralih FilterTombols on atau off)
• LEFT ALT + LEFT SHIFT + PRINT SCREEN (Beralih High Contrast on atau off)
• LEFT ALT + LEFT SHIFT + NUM LOCK (Mengaktifkan MouseTombols on atau off)
• SHIFT lima kali (Mengaktifkan StickyTombols on atau off)
• NUM LOCK selama lima detik (Mengaktifkan ToggleTombols on atau off)
• Logo Windows + U (Membuka Utility Manager)
Windows Explorer Tombolboard Shortcuts Windows Explorer Tombolboard Shortcuts
• END (Menampilkan bagian bawah jendela aktif)
• HOME (Menampilkan bagian atas jendela aktif)
• NUM LOCK + Asterisk sign (*) (Tampilkan semua subfolder yang berada di bawah folder yang dipilih)
• NUM LOCK + Plus sign (+) (Menampilkan isi dari folder yang dipilih)
• NUM LOCK + Minus sign (-) (Collapse folder yang dipilih)
• LEFT ARROW (Collapse pilihan saat ini jika diperluas, atau pilih folder utama)
• RIGHT ARROW (Menampilkan pilihan saat ini, atau pilih subfolder pertama)
Shortcut Tombols for Character Map Tombol pintas untuk Peta Karakter
• Setelah Anda klik dua kali pada grid karakter karakter, Anda dapat bergerak melalui grid dengan menggunakan cara pintas tombolboard:
• RIGHT ARROW (Pindah ke kanan atau ke awal baris berikutnya)
• LEFT ARROW (Pindah ke kiri atau ke akhir baris sebelumnya)
• UP ARROW (Pindah ke atas satu baris)
• DOWN ARROW (Pindah ke bawah satu baris)
• PAGE UP (Pindah ke atas satu layar pada satu waktu)
• DOWN (Pindah ke bawah satu layar pada satu waktu)
• HOME (Pindah ke awal baris)
• END (Pindah ke akhir baris)
• CTRL + HOME (Pindah ke karakter pertama)
• CTRL + END (Pindah ke karakter terakhir)
• SPACEBAR (Beralih antara yang lebih besar dan Normal ketika seorang karakter yang dipilih)
Microsoft Management Console (MMC) Main Window Tombolboard Shortcuts
• CTRL + O (Open yang disimpan konsol)
• CTRL + N (Buka konsol baru)
• CTRL + S (Save the open console)
• CTRL + M (Menambah atau menghapus item konsol)
• CTRL + W (Buka jendela baru)
• F5 tombol (Update konten dari semua jendela konsol)
• ALT + SPACEBAR (Menampilkan menu jendela MMC)
• ALT + F4 (Close the console)
• ALT + A (Menampilkan the Action menu)
• ALT + V (Menampilkan the View menu)
• ALT + F (Menampilkan the File menu)
• ALT + O (Menampilkan the Favorites menu)
Konsol MMC Window Tombolboard Shortcuts
• CTRL + P (Mencetak halaman aktif atau aktif pane)
• ALT + tanda Minus (-) (Menampilkan menu jendela jendela konsol yang aktif)
• SHIFT + F10 (Menampilkan the Action menu shortcut untuk item yang dipilih)
• Tombol F1 (Membuka topik Bantuan, jika ada, untuk item yang dipilih)
• Tombol F5 (Update konten dari semua jendela konsol)
• CTRL + F10 (Memaksimalkan jendela konsol yang aktif)
• CTRL + F5 (Memulihkan jendela konsol yang aktif)
• ALT + ENTER (Menampilkan kotak dialog Properties, jika ada, untuk item yang dipilih)
• Tombol F2 (Ubah nama item yang dipilih)
• CTRL + F4 (Close jendela konsol yang aktif. Ketika sebuah konsol hanya memiliki satu jendela konsol, jalan pintas ini akan menutup konsol)
Remote Desktop Connection Navigation
• CTRL+ALT+END (Open the m*cro$oft Windows NT Security dialog box
• ALT + PAGE UP (Beralih antara program dari kiri ke kanan)
• ALT + PAGE DOWN (Beralih antara program dari kanan ke kiri)
• ALT + INSERT (Cycle melalui program-program yang terakhir digunakan)
• ALT + HOME (Menampilkan menu Start)
• CTRL + ALT + BREAK (Beralih komputer klien antara jendela dan layar penuh)
• ALT+DELETE (Menampilkan the Windows menu) ALT + DELETE (Menampilkan the Windows menu)
• CTRL + ALT + Minus sign (-) (Membuat snapshot dari jendela aktif klien pada clipboard server Terminal dan menyediakan fungsi yang sama dengan menekan PRINT SCREEN pada komputer lokal.)
• CTRL + ALT + Plus sign (+) (Membuat snapshot dari seluruh area jendela klien pada clipboard server Terminal dan menyediakan fungsi yang sama dengan menekan ALT + PRINT SCREEN pada komputer lokal.)
Internet Explorer navigation Internet Explorer navigasi
• CTRL + B (Membuka kotak dialog Atur Favorit)
• CTRL + E (Open the Mencari bar)
• CTRL + F (Start the Find utility)
• CTRL + H (Open the History bar)
• CTRL + I (Open the Favorites bar)
• CTRL + L (Buka kotak dialog Open)
• CTRL + N (Start contoh lain dari browser dengan alamat Web yang sama)
• CTRL + O (Membuka kotak dialog Buka, sama seperti CTRL + L)
• CTRL + P (Membuka kotak dialog Print)
• CTRL + R (Memperbarui halaman Web ini)
• CTRL + W (Close jendela aktif)

Senin, 21 Januari 2013

langkah-langkah merakit PC (DW)

troubleshooting

 1. Tidak bisa booting dari CD-ROM Drive
-Cek pada BIOS setup (CMOS SETUP)
-Cek kompatibilitas CD-ROM Drive

2. Floppy Disk Drive tidak bisa membaca
-Bersihkan disk drive dengan menggunakan disk cleaner
-Cek kabel interface diskdrive dan power ke konektor drive
-Ganti disket
-Format disket dengan perintah DOS
-Cek apakah disket terserang virus boot sector

3. Modem tidak hidup
-Cek hubungan kabel adaptor ke modem (eksternal)
-Cek kabel modem yang terhubung ke komputer (COM1/COM2 atau USB)
-Cek kabel telepon (Line in) ada nada bunyi (TONE)
-Cek driver yang diinstalasi

4. Harddisk menimbulkan bunyi gemeretak
-Head harddisk mulai rusak
-Backup data dan cari pengganti harddisk

5.Soundcard tidak ada nada (bunyi)
-Cek hubungan kabel antara speaker dengan soundcard atau kabel power speaker (ACTIVE)
-Cek driver yang dipergunakan
-Setting IRQ dan ADDRESS
-Cek kabel CDROM-Drive interface yang dihubungkan dengan soundcard

6. MPEG Card, jalan sering hang
-Cek memori
-Cek setting pada card MPEG
-Cek file yang diinstalisasi (drive MPEG)
-Ganti MPEG card

7 CD-ROM Drive tidak bisa membaca
-Cek kabel, power
-Cek setting pada file CONFIG.SYS DEVICE=C:/SBCDIDE.SYS/D:CD007
-Bersihkan head CDROM dengan CD Cleaner

8.Komputer sering hang
-Cek kipas angin pada motherboard (CPU)
-Ganti memori
-Cek setting pada komputer
-Cek virus
-Ganti prosesor
-Rekoveri sistem ke konfigurasi awal pertama kali diinstalisasi atau saat konfigurasi paling baik

9.Gerakan mouse tersendat-sendat
-Bersihkan mouse (untuk jenis mouse track ball)
-Mouse optic membutuhkan permukaan (dasar) yang gelap agar cahaya tidak memantul


10.Monitor tidak ada tampilan
-Cek VGA card
-Cek kabel monitor apakah sudah terpasang ke VGA
-Ganti VGA atau monitor
-Cek kabel pin pada monitor (ada yang bengkok/patah)

11.Komputer tidak mau hidup
Ketika menghidupkan komputer, tombol power sudah ditekan tetapi komputer tidak mau hidup. Indikator power on pada komputer tidak terlihat nyala.
Solusinya pastikan anda

Check koneksi kabel, Apakah perangkat anda tersambung dengan stavolt? Jika ya chek apakah stavoltnya masih berfungsi. Pastikan juga power outletnya tidak bermasalah. Adalah bisa mengetesnya dengan menyambungkan peralatan listrik lainnya ke power outletnya tersebut. Kalau peralatan lainnya di check ternyata bekerja, maka power outletnya masih bagus.
Jika masih PC tersebut tidak mau hidup maka masalahnya kemungkinan besar terletak pada kabel power. Gantilah kabel power-nya dengan yang baru. Jika masih tetap tidak menyala, maka permasalahannya terletak pada power supply unit anda atau malah motherboard anda yang bermasalah. Jika itu terjadi maka seharusnya anda menghubungi teknisi yang anda yakini dan memang sudah ahli dalam hal service

12.Komputer hidup tetapi tidak mau booting


Setelah ditekan tombol power,komputer hidup. Indikator power on juga terlihat menyala. Tetapi setelah ditunggu sekian lama sistem operasi komputer tidak segera aktif dan komputer terhenti pada pertengahan proses.

Solusi:

Perhatikan dengan baik apakah kondisi layar monitor anda gelap dan komputer membunyikan beep secara berulang-ulang? Jika ya maka itu pertanda bahwa anda akan segera dapat mendeteksi kesalahan yang ada pada komputer anda. Bunyi Beep itu merupakan pertanda motherboard anda tepatnya BIOS anda mendeteksi adanya suatu kesalahan.

Beberapa motherboard terbaru memiliki Dr.Voice yang akan bersuara jika terjadi suatu kesalahan. Tetapi motherboard yang terdahulu memberikan tanda kesalahan dengan Bunyi Beep berulang ulang.

Jika saya mengusulkan coba cek memory( RAM ) anda apakah sudah terpasang dengan benar atau tidak. Kalau perlu buka RAM dan pasanglah kembali dengan tepat. Tapi ingat pemasangan ataupun pelepasan RAM harus dilakukan pada keadaan komputer mati karena jika melakukannya pada keadaan hidup maka mungkin akan mengalami Konsleting.

13.Booting gagal, komputer selalu restart

jika anda mendapatkan masalah seperti ini maka anda tidak akan rugi untuk mengakses blog ini. masalah-nya adalah Komputer anda selalu gagal booting dan pada saat Windows logo sudah tampil dan loading sedang berjalan tiba-tiba komputer anda melakukan restart otomatis.
masalah tersebut sering kali terjadi pada komputer yang file Kernel32.dll nya rusak atau hilang. jika begitu berarti anda harus mengkopykan lagi file kernel32.dll dengan yang baru yaitu dengan cara me-REPAIR komputer anda dengan cd Windows Master original yang sama dengan sistem operasi yang anda pakai sekarang ini. Pada proses ini anda akan cukup lama untuk melakukannya. coba bersabar saja karena sabar akan disayang oleh Tuhan.


14.Berhasil Booting tetapi sangat lambat

Masalah diatas sering kali terjadi jika pada komputer anda terdapat banyak program utilities yang anda upload pada saat proses start up.
Penyelesaiannya adalah pertama masuk RUN dan ketikkan MSCONfiG.
setelah itu akan muncul kotak dialog Msconfig dan disana terdapat banyak tabs-tabs. nah sekarang anda coba cari tab yang bernama STARTUP. gmn udah ketemu apa blum? klo blum akan saya berikan bocorannya yaitu merupakan tab terakhir yang ada dan terdapat di samping kanan atas.
klo udah ketem, akan terlihat program apa saja yang di upload oleh anda pada saat startup anda dapat menghilangkan tanda check pada program aplikasi yang anda anggap tidak penting.

Langkah Langkah Merakit PC

Pengamanan
Tindakan pengamanan diperlukan untuk menghindari masalah seperti kerusakan komponen oleh muatan listrik statis, jatuh, panas berlebihan atau tumpahan cairan.Pencegahan kerusakan karena listrik statis dengan cara:

  • Menggunakan gelang anti statis atau menyentuh permukaan logam pada casing sebelum memegang komponen untuk membuang muatan statis.
  • Tidak menyentuh langsung komponen elektronik, konektor atau jalur rangkaian tetapi memegang pada badan logam atau plastik yang terdapat pada komponen.

 

alat dan Bahan



Alat :

1. Obeng Plus (+)

2. Obeng Minus (-)

3. Tang Lancip (Capit Buaya)

4. Multimeter/Multitester

5. Pinset

6. Gelang Anti Static



Bahan :


1. Motherboard

Motherboard adalah papan induk atau papan rangkaian utama pada komputer, yang berisi rangkaian elektronik yang berfungsi sebagai pusat pengolahan.

Cara Memasang Motherboard:

- Siapkan sekrup-sekrup yang digunakan dan obeng, kemudian pasang motherboard dengan benar pada dudukan yang tersedia.

- Kuatkan (putar searah dengan jarum jam) semua sekrup yang digunakan untuk motharboard tersebut dengan baik dan benar.



2. Processor

Processor adalah komponen komputer yang paling utama karena sangat menentukan baik buruknya kinerja komputer (otaknya komputer). Berfungsi sebagai pengolah data didalam sistem komputer.


3. Heatsink (Kipas)

Heatsink adalah kipas pendingin processor dan komponen yang lain, karena suhu di processor sangat panas sekali.


4. Harddisk

Harddisk adalah sebuah komponen perangkat keras yang menyimpan data sekunder dan berisi  piringan magnetis. Berfungsi sebagai penyimpan data untuk dapat meningkatkan kinerja komputer.


5. Memory (RAM)

RAM (Random Acces Memory) adalah Internal Memory, yang berfungsi untuk menyimpan data.


6. Floppy Disk Drive (FDD)

FDD adalah sebuah perangkat penyimpanan yang berfungsi untuk menghubungkan perpindahan data, pembacaan data atau “ penulisan” data dari PC kedalam sebuah Disket.


7. CD/DVD Drive

CD/DVD ROM adalah sebuah perangkat penyimpanan yang berfungsi untuk menghubungkan data, perpindahan data, pembacaan data atau “ penulisan” data dari PC kedalam sebuah CD/Kaset


8. Kartu Grafis (VGA Card)

VGA Card (Video Graphics Adapter) adalah sebuah komponen yang berfungsi untuk menerjemahkan keluaran komputer ke monitor. Untuk proses desain grafis atau bermain permainan video, diperlukan kartu grafis yang berdaya tinggi.


9. Sound Card

Sound Card adalah sebuah perangkat yang berbentuk lempengan PCB dan mampu mengolah serta menghasilkan suara. Bertugas untuk menunjang fungsi suara dalam PC multimedia.


10. Power Supply

Power Supply adalah sebuah perangkat komputer yang berfungsi untuk mengalirkan listrik ke setiap bagian komputer agar dapat berjalan.


11. Cassing


12. Keyboard & Mouse


13. Monitor
Langkah-langkah Perakitan



Berikut ini adalah langkah-langkah perakitan CPU.



1. Letakkan motherboard pada tempat yang datar dan jangan lupa beri alas dengan permukaan yang lembut agar motherboard tidak tergores atau putus jalur komponennya.






2. Pasang processor pada motherboard. Pemasangan processor usahakan diluar cassing agar memudahkan anda dalam pemasangan processor tersebut. Pemasangan processor disesuaikan dengan jenis processor dan motherboard yang digunakan.






3. Setelah prosessor terpasang kemudian lakukan pemasangan kipas processor



 .



4. Pasang RAM pada slot RAM yang tersedia pada motherboard.Pemasangan RAM pada slot harus mengikuti aturan karena apabila terjadi kesalahan dalam pemasangan dapat membuat RAM dan motherboard rusak atau terbakar.






5. Siapkan cassing untuk pemasangan semua komponen yang sudah di sediakan.


6. Setelah menyiapkan casing pasanglah catu daya atau power supply seperti gambar dibawah ini!








7. Setelah itu masukkan motherboard pada cassing secara perlahan agar motherboard tidak rusak.Pada saat pemasangan motherboard, perhatikan konektor mouse, keyboard, serial, vga dan sound agar terpasang dengan panel yang terdapat pada cassing dengan benar.






8. Kemudian bautlah motherboard dengan dudukannya agar kuat dan tidak goyang.


9. Dicontoh ini kita mengunakan motherboard yang sudah dilengkapi dengan VGA, Sound Card, dan LAN Card yang sudah menjadi satu dalam motherboard. Komponen yang sudah menjadi satu dengan motherboard disebut dengan komponen ON BOARD.


10. Setelah itu pasanglah CD ROM pada rak yang terdapat pada casing, dengan cara memasukkannya dari depan.


11. Kemudian bautlah CD ROM yang telah terpasang tadi dangan raknya agar tidak goncang. Kemudian pasangkan kabel power dan kabel data atau kabel ATA CD ROM pada motherboard.


12. Pasanglah harddisk pada  rak yang terdapat pada casing dengan perlahan agar harddisk tidak terbentur. Karena komponen harddisk ini sangat rawan tehadap goncangan.kemudian baut dengan kencang agar tidak goyang.


13. Setelah harddisk terpasang kemudian pasanglah kabel data atau kabel ATA harddisk pada motherboard

dan pada harddisk itu sendiri.




14. Pasang konektor power supply pada tempatnya pada konektor yang terdapat di motherboard.(perhatian: jika pemasangan ini salah maka akan mengakibatkan kerusakan yang fatal pada motherboard.)






15. Kemudian tancapkan konektor power / restart / hdd lad / power lad dan lain-lain pad konektor yang terdapat di motherboard. seperti gambar berikut.




16. Setelah kita selesai merakit semua komponen maka perakitan tersebut harus kita uji apakah perakitan ini berhasil atau tidak. Dengan cara hidupkan komputer bila komputer dapat BOOTING maka perakitan berhasil. Bika tidak dapat BOOTING, berarti perakitan belum sempurna, Maka harus disempurnakan bila ingin menginstal Sistem Operasi.Cara meyempurnakannya dengan cara cek kembali semua komponen yang telah dipasang.  




Istilah-istilah yang digunakan pada PC:

1.pin: terminal dari IC (integrated circuit),chips/komponen lain.

2.soket: kumpulan terminal untuk di hubungkan dengan chips atau kabel

3.jack: terminal ujung dari suatu penghantar

4.slot: kumpulan terminal berbentuk alur pada papan induk computer

5.booting: proses menyalakan computer sehingga siap untuk menerima perintah

6.star up: proses menyalakan computer sehingga siap untuk menerima perintah

7.drive: peralatan penggerak/pengaktif perangkat computer

8.install: memasang bagian-bagian computer atau program aplikasi computer

9.setup: mengatur perangkat computer sesuai dengan spesifikasi

10.setting; mengatur perangkat

11.rating: batas tegangan atau arus kerja system

12.reset: pengaturan awal kembali dalam keadaan bekerja

13.turbo: fasilitas tambahan kecepatan pada mesin

14.short: terjadi hubungan singkat pada sistm kelistrikan

15.expansion: fasilitas tambahan pada papan induk computer

16.card: papan rangkaian tambahan yang di masukkan ke papan induk

 


ini sedikit tips buat kalian semua:

Tips  membeli casing yang baru:
 Jika anda membeli casing yang baru pada umumnya kabel-kabel tersebut sudah terpasang pada casing.namun apabila anda masih ragu untuk pemasangan kabel tersebut mintalah bantuan pada penjual casing untuk memasang kabel tersebut.konfigurasi ini digunakan untuk computer dengan prosessor Pentium kebawah.sedangkan computer dengan prosessor Pentium 2 ke atas,power supply langsung ke motherboard dan dari motherboard di smbung ke power on/off.

Tips memasang prossesor:
Untuk pemasangan  prossesor  anda harus mengubah letak komposisi  JUMPER (kawat yang terpasang berdampingan dan digunakan untuk menyelesaikan suatu sirkuit elektrik secara temporer) di sesuaikan dengan prossesor yang di gunakan.gunakan konektor jumper untuk mengubah komposisi dari jumper tersebut.
Untuk mengubah jumper sebaiknya lihat buku panduan mainboard yang di dapat bersamaan pada saat anda membeli mainboard dan jangan anda mencoba-coba untuk meng ubah jumper tanpa melihat buku panduan mainboard,karena akan berakibat fatal bagi mainboard.selain itu,janganlah anda menyentuh komponen pada papan PCB karena pada tubuh anda ada kemungkinan aliran listrik statis yang dapat merusak komponen elektronik pada papan PCB.sebaiknya anda tidak menggunakan sandal atau sepatu agar listrik statis yang terdapat pada tubuh anda dapat ternetralisasi atau dapat pula anda melakukan dengan memegang benda logam yang lain terlebih dahulu untuk menetralkan listrik statis pada tubuh anda.


 semoga bermanfaat bagi semuanya :)