Senin, 27 Januari 2014

Sistem kerja TOUCHSCREEN

Saat ini orang sudah sangat dimanjakan dengan kemajuan teknologi, dengan berkembangnya teknologi semuanya seakan telah tergenggam oleh tangan, bahkan jarakpun seakan tak terbatasi. Salah satu contoh berkembangnya teknologi adalah hadirnya layar sentuh atau biasa disebut touchscreen yaitu sebuah perangkat input computer yang bekerja karena adanya sentuhan pada tampilan layar, dengan menggunakan jari atau pena digital.
Sebuah layar sentuh bertindak dan melakukan tugas mouse, menyentuh layar seperti mengklik ganda tombol kiri mouse, selain itu alat ini memiliki lapisan yang menutupi layar dan bezel khusus untuk menutupi bagian luar monitor yang disebut overlay. Bagian overlay memiliki sensor yang befungsi untuk mendetect koordinat X/Y dimana sentuhan Anda berlangsung, koordinat ini ditransmisikan ke computer melalui kabel yang terhubung ke port serian atau USB
Dalam computer terdapat program khusus yang disebut "Driver", dimana drive tersebut akan mengubah koordinat X/Y sentuhan Anda menjadi klik ganda mouse. Dengan kata lain, komputer akan menganggap Anda menggunakan mouse desktop dan double klik item pada layar.
Layar sentuh umumnya digunakan untuk industry manufaktur yang membutuhkan tingkat akuransi serta sensitivitas terhadap sentuhan yang tinggi. Selain itu juga layar sentuh digunakan pada kios-kios pedestal informasi yang terdapat di tempat umum dengan menggunakan perangkat pelatihan berbasis computer.
Ada berbagai jenis teknologi layar sentuh tetapi terdapat 2 tipe yang sering digunakan orang yaitu: 
1.Layar sentuh capacitive
Teknologi sentuh kapasitif bekerja dari listrik statis dalam tubuh Anda, Kapasitor, atau sensor elektronik kecil mendeteksi ketika jari Anda  menyentuh layar dan mengirimkan koordinat ini ke driver layar sentuh di komputer. Koordinat ini kemudian akan dirubah seolah-olah Anda telah mengklik ganda tombol kiri mouse pada layar desktop.
Untuk layar sentuh capasitive hanya akan bekerja ketik Anda menyentuh dengan jari, tangan bersarung, kuku, pensil, dan benda lainya tidak akan berguna jika digunakan untuk menggerakan kursor pada layar sentuh.
 

2.Layar sentuh resistive
Teknologi sentuh resistif menggunakan 2 lapisan dan bezel khusus. kedua lapisan tersebut akan tertekan bersamaan ketika Anda menyentuh layar. Koordinat X/Y akan mengirim sentuhan Anda melalui sensor pada bezel ke salah satu koneksi USB pada computer.
Dalam layar sentuh resistif model lama ini lapisan ganda pada layar terlihat jelas karena tidak menutupi tombol pada layar, tetapi saat ini teknologi telah membuat lapisan ganda tidak terlihat. Layar ini dapat digunakan walaupun Anda memakai sarung tangan ataupun menyentuhnya menggunakan benda-benda seperti pena ataupun lainnya.
Dalam hal lain penggunaan layar ini mempunyai beberapa keuntungan seperti dapat memasukan dan mengawasi data dengan cepat, mudah penggunaanya. Tetapi ada pula kelemahan dari system ini yaitu kurang fleksibel untuk beberapa jenis masukan, besarnya biaya pengembangan teknologinya, membutuhkan tambahan waktu dalam proses pemrogramannya.

sumber : http://www.axopos.com/article/cara-kerja-layar-sentuh-95.html#.UuYFA_v-Lcc